Jumat, 09 April 2010

Teknologi informasi-tugas keEnam-ERP dan CRM

Analisa dan kesimpulan mengenai ERP dan CRM


ERP ( enterprise resource planning )
Perencanaan sumber daya perusahaan, atau sering disingkat ERP adalah sistem informasi yang diperuntukkan bagi perusahan manufaktur maupun jasa yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi maupun distribusi di perusahaan bersangkutan.

ERP berkembang dari Manufacturing Resource Planning (MRP II) dimana MRP II sendiri adalah hasil evolusi dari Material Requirement Planning (MRP) yang berkembang sebelumnya. Sistem ERP secara modular biasanya menangani proses manufaktur, logistik, distribusi, persediaan (inventory), pengapalan, invoice dan akuntasi perusahaan. Ini berarti bahwa sistem ini nanti akan membantu mengontrol aktivitas bisnis seperti penjualan, pengiriman, produksi, manajemen persediaan, manajemen kualitas dan sumber daya manusia.

ERP sering disebut sebagai Back Office System yang mengindikasikan bahwa pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan Front Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan seperti sistem untuk e-Commerce, Customer Relationship Management (CRM), e-Government dan lain-lain.
Modul ERP
Secara modular, software ERP biasanya terbagi atas modul utama yakni Operasi serta modul pendukung yakni Finansial dan akuntasi serta Sumber Daya Manusia.dan untuk customer support dapat ditambahkan artificial inteligent seperti memasukan data-data yang sering ditanyakan ke database Knowledge base.
Keuntungan penggunaan ERP
Integrasi data keuangan
Untuk mengintegrasikan data keuangan sehingga top management bisa melihat dan mengontrol kinerja keuangan perusahaan dengan lebih baik
Standarisasi Proses Operasi
Menstandarkan proses operasi melalui implementasi best practice sehingga terjadi peningkatan produktivitas, penurunan inefisiensi dan peningkatan kualitas produk
Standarisasi Data dan Informasi
Menstandarkan data dan informasi melalui keseragaman pelaporan, terutama untuk perusahaan besar yang biasanya terdiri dari banyak business unit dengan jumlah dan jenis bisnis yg berbeda-beda
Keuntungan yg bisa diukur
Penurunan inventori dan kontrol stok
Penurunan tenaga kerja secara total
Peningkatan service level
Peningkatan kontrol keuangan
Penurunan waktu yang di butuhkan untuk mendapatkan informasi
fleksibilitas mengadakan modul untuk kebutuhan yang baru diketahui
Memilih ERP
Latar Belakang
Investasi ERP sangat mahal dan pilihan ERP yang salah bisa menjadi mimpi buruk
ERP yang berhasil digunakan oleh sebuah perusahaan tidak menjadi jaminan berhasil di perusahaan yang lain
Perencanaan harus dilakukan untuk menyeleksi ERP yg tepat
Bahkan dalam beberapa kasus yang ekstrim, evaluasi pilihan ERP menghasilkan rekomendasi untuk tidak membeli ERP, tetapi memperbaiki Business Process yang ada
Tidak ada ‘keajaiban’ dalam ERP software. Keuntungan yang didapat dari ERP adalah hasil dari persiapan dan implementasi yang efektif
Tidak ada software atau sistem informasi yang bisa menutupi business strategy yang cacat dan business process yang ‘parah’
Secara singkat, tidak semua ERP sama kemampuannya dan memilih ERP tidaklah mudah (paling tidak, tidaklah sederhana), dan memilih ERP yang salah akan menjadi bencana yang mahal
Suksesor Penerapan
Syarat sukses memilih ERP Pengetahuan dan Pengalaman
Pengetahuan adalah pengetahuan tentang bagaimana cara sebuah proses seharusnya dilakukan, jika segala sesuatunya berjalan lancar
Pengalaman adalah pemahaman terhadap kenyataan tentang bagaimana sebuah proses seharusnya dikerjakan dengan kemungkinan munculnya permasalahan
Pengetahuan tanpa pengalaman menyebabkan orang membuat perencanaan yang terlihat sempurna tetapi kemudian terbukti tidak bisa diimplementasikan
Pengalaman tanpa pengetahuan bisa menyebabkan terulangnya atau terakumulasinya kesalahan dan kekeliruan karena tidak dibekali dengan pemahaman yg cukup. Kesalahan ini muncul atau terjadi karena ERP adalah sebuah best practice dari standar bisnis. Seharusnya pengetahuan pada fungsi-fungsi yang tersedia dalam aplikasi cukup tinggi sehingga tidak menerapkan (implementation) dengan cara yang keliru. Kesalaahan dalam implementasi akan menjadi masalah serius bagi usaha peningkatan kinerja usaha.

Kesimpulan
Jadi ERP cocok dipakai di perusahaan Nirbatas yang memiliki banyak divisi dan bisnis yang kompleks.

CRM ( Customer Relationship Management )
Manajemen Hubungan Pelanggan adalah suatu jenis manajemen yang secara khusus membahas teori mengenai penanganan hubungan antara perusahaan dengan pelanggannya dengan tujuan meningkatkan nilai perusahaan di mata para pelanggannya.
Pengertian lain mengatakan adalah sebuah sistem informasi yang terintegrasi yang digunakan untuk merencanakan, menjadwalkan, dan mengendalikan aktivitas-aktivitas prapenjualan dan pascapenjualan dalam sebuah organisasi.
CRM melingkupi semua aspek yang berhubungan dengan calon pelanggan dan pelanggan saat ini, termasuk di dalamnya adalah pusat panggilan (call center), tenaga penjualan (sales force), pemasaran, dukungan teknis (technical support) dan layanan lapangan (field service)
Sasaran dan Tujuan
Sasaran utama dari CRM adalah untuk meningkatkan pertumbuhan jangka panjang dan profitabilitas perusahaan melalui pengertian yang lebih baik terhadap kebiasaan (behavior) pelanggan. CRM bertujuan untuk menyediakan umpan balik yang lebih efektif dan integrasi yang lebih baik dengan pengendalian return on investment (ROI) di area ini.
Otomasi Tenaga Penjualan (Sales force automation/SFA), yang mulai tersedia pada pertengahan tahun 80-an adalah komponen pertama dari CRM. SFA membantu para sales representative untuk mengatur account dan track opportunities mereka, mengatur daftar kontak yang mereka miliki, mengatur jadwal kerja mereka, memberikan layanan training online yang dapat menjadi solusi untuk training jarak jauh, serta membangun dan mengawasi alur penjualan mereka, dan juga membantu mengoptimalkan penyampaian informasi dengan news sharing.SFA, pusat panggilan (bahasa inggris:call center) dan operasi lapangan otomatis ada dalam jalur yang sama dan masuk pasaran pada akhir tahun 90-an mulai bergabung dengan pasar menjadi CRM. Sama seperti ERP (bahasa Inggris:Enterprise Resource Planning), CRM adalah sistem yang sangat komprehensif dengan banyak sekali paket dan pilihan.
CRM mencakup metoda dan teknologi yang digunakan perusahaan untuk mengelola hubungan mereka dengan pelanggan. Informasi yang disimpan untuk setiap pelanggan dan calon pelanggan dianalisa dan digunakan untuk tujuan ini. Proses otomasi dalam CRM digunakan untuk menghasilkan personalisasi pemasaran otomatis berdasarkan informasi pelanggan yang tersimpan di dalam sistem.
Fungsi-fungsi dalam CRM
Sebuah sistem CRM harus bisa menjalankan fungsi:
Mengidentifikasi faktor-faktor yang penting bagi pelanggan.
Mengusung falsafah customer-oriented (customer centric)
Mengadopsi pengukuran berdasarkan sudut pandang pelanggan
Membangun proses ujung ke ujung dalam melayani pelanggan
Menyediakan dukungan pelanggan yang sempurna
Menangani keluhan/komplain pelanggan
Mencatat dan mengikuti semua aspek dalam penjualan
Membuat informasi holistik tentang informasi layanan dan penjualan dari pelanggan
dll.
Mengimplementasikan CRM
Customer relationship management adalah strategi tingkat korporasi, yang berfokus pada pembangunan dan pemeliharaan hubungan dengan pelanggan. Beberapa paket perangkat lunak telah tersedia dengan pendekatan yang berbeda-beda terhadap CRM. Bagaimanapun, CRM bukanlah teknologi itu sendiri, tapi ia adalah pendekatan holistik terhadap falsafah organisasi, yang menekankan hubungan yang erat dengan pelanggan. CRM menyediakan skalabilitas dan fleksibilitas yang diperlukan untuk memenuhi tantangan bisnis saat ini sambil memberdayakan perusahaan. CRM mengurus filosofi organisasi pada semua tingkatan, termasuk kebijakan dan proses, customer service, pelatihan pegawai, pemasaran, dana manajemen sistem dan informasi. Sistem CRM mengintegrasikan pemasaran, penjualan, dan customer service dari ujung ke ujung.
Modern solusi CRM harus digabungkan dengan perangkat lunak proses bisnis untuk menyediakan solusi terpadu organisasi luas yang mengelola pelanggan sepanjang siklus hidup mereka.

Dalam bisnis internet dunia saat ini didorong lebih banyak dan lebih mengandalkan pada transaksi berbasis web. informasi yang akurat sangat penting untuk keberhasilan perusahaan di dunia ini cepat tanggung.

CRM Analytics

CRM Analytics memberikan kecerdasan bisnis perusahaan, analisis dan solusi pelaporan yang membantu interpretasi dan analisis data bisnis. solusi yang komprehensif akan memberikan informasi yang akurat kepada orang yang tepat dalam organisasi pada permintaan dan tepat waktu yang tepat.

CRM Analytics akan membantu Anda menghemat uang, mengelola kinerja dan leverage investasi IT Anda dan data dunia nyata menjadi aset bisnis yang berharga yang seharusnya.

Ketika diintegrasikan dengan CRM Anda akan dapat:

    * Analisis data set bersejarah.
    * Pendapatan Proyek dengan menggunakan skenario kasus terbaik dan terburuk
* Proyek biaya dan variabel keuangan lainnya yang mempunyai dampak bisnis
* Mengatur alur kerja dan proyek-proyek di lingkungan yang dinamis
    * Melakukan analisis perbandingan personil, penjualan, iklan, pemenuhan dan biaya lainnya
* Proyek dinamis apa-jika analisis data bisnis Anda
    * Review, kontrol dan memeriksa data keuangan yang berkaitan dengan perbankan dan transaksi merchant account tren penipuan
* Menganalisis dalam perbankan Anda dan data merchant account secara proaktif menyelesaikan masalah

CRM Task

CRM Task merupakan isu yang sangat disesuaikan dan cacat alat pelacakan yang memungkinkan manajer dan personil dukungan untuk berkolaborasi secara efisien, memantau dan menyelesaikan proyek sampai selesai.

CRM Task sepenuhnya web diaktifkan dan akan menyediakan pengguna dengan kemampuan untuk

    * Lakukan cacat, masalah atau insiden
    * Tetapkan tugas-tugas yang terkait dengan penyelesaian masalah
    * Tetapkan yang bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah individu
    * Secara otomatis memberitahukan peserta dalam proses
* Lanjutkan untuk memberitahukan semua pihak sebagai penanda terpenuhi selama proses penyelesaian masalah
    * Tingkatkan masalah internal jika diperlukan
* Track biaya dan penggunaan sumber daya untuk setiap tiket
* Menghasilkan layanan dan buletin penyelesaian sepanjang siklus kehidupan isu

theExchange

theExchange adalah pengguna situs dinamis bisnis jaringan dikendalikan.

Individu dan perusahaan dapat posting produk bahwa pengguna lain dapat memilih untuk membeli dan atau mewakili.

Semua pengguna are welcome. Semua pengguna dapat memeriksa setiap peluang usaha yang disajikan. Hanya pengguna CRM pada suatu perusahaan terkait yang mampu menciptakan hubungan dengan pihak korban.

Kesimpulan

Jadi CRM dapat digunakan untuk perusahaan-perusahaan agar dapat berinteraksi dan mengumpulkan feedback dari customer yang biasanya berjumlah banyak.Seperti OrangeCRM dapat juga melakukan email campaign misalkan sebar news letter via email,memberikan reminder secara otomatis dan berkala.


Referensi :

http://en.wikipedia.org/wiki/Enterprise_resource_planning
http://en.wikipedia.org/wiki/Customer_relationship_management
http://www.orangecrm.com/index.php
http://www.sap.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar